Banyak stylish yang lebih menyarankan Anda membeli secara langsung daripada secara online. Karena Anda bisa menyentuh bahannya langsung serta mengecek plus minus dari barang tersebut. Selian itu, mereka yang menjual langsung biasanya lebih mudah ditawar.
Jangan lupa untuk melihat warnanya dengan penerangan yang cukup. Jangan sembarangan membeli dengan penerangan yang remang-remang. Ada perbedaan warna pakaian di tempat dengan sinar yang kekuningan dengan ruangan yang memiliki cahaya yang cukup.
Karena Anda membeli pakaian seken, pastikan untuk mengecek semua bagian jahitan. Bahkan membeli pakaian baru pun harus dicek kondisinya bukan? Beberapa bagian yang penting untuk dicek adalah bagian kancing, ketiak serta jahitan dalam. Bila Anda menemukan sedikit cacat yang fatal, sebagus apapun, jangan dibeli. Namun bila Anda rasa bisa diatasi, ada baiknya untuk menawar pakaian tersebut.
Anda bisa membeli satu item karena bentuknya yang vintage. Namun, jangan lupa untuk memikirkan konsep mix and matchnya. Hal ini bisa menghindarkan Anda dari 'lapar mata'.
Coba dulu pakaian seken yang Anda inginkan. Kebanyakan pakaian seken datang dari berbagai wilayah, bahkan negara. Ukuran setiap negara berbeda-beda. Size XL Asia akan berbeda dengan XL Eropa atau Amerika. Oleh karena itu, coba dulu, jangan ragu.
Jangan terpaku pada sebuah gaya vintage yang Anda temukan di majalah. Kreasikan sesuai dengan kepribadian Anda. Vintage tak hanya seperti gaya yang digunakan oleh Marilyn Monroe. Anda bisa kombinasikan agar lebih ceria dengan menggunakan sepatu flat warna pink, atau lebih anggun dengan rok bunga.
Beberapa stylish menyarankan agar Anda membawa pita pengukur, ikat pinggang dan sebuah tas yang biasa Anda gunakan. Mengapa? Pita pengukur bisa membantu Anda memastikan ukuran. Sedangkan ikat pinggang dan tas bisa membantu Anda memastikan apakah pakaian tersebut bisa dikreasikan dengan teknik yang paling simple.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar